20 September 2018: Tromsø Sebuah Kamis pagi yang sendu. Selepas meregangkan badan dan mengumpulkan tenaga untuk beranjak dari kasur, saya menatap ke luar jendela: hujan membasahi seluruh Tromsø, langit gelap menggantung dan menutup sebagian membuat Mount Fløya terlihat gelap samar-samar di seberang Tromsøysundet (Tromsø strait). Saya melihat si Adityo yang sudah terbangun tapi masih belum … Continue reading Day 14 and 15 in Norway, “The Edge of Norge”